"Siap Ukir Sejarah, Pembina Organisasi Siswa MTs Al Irsyad Ajak Siswa Rencanakan Program Organisasi DI Tempat Bersejarah Kabupaten Bondowoso"

Bondowoso. 29/02/2029. Usai lalukan pelantikan pada senin 26/02/2029, pengurus baru organisasi Siwa MTs yaitu MPK melakukan kegiatan rapat kerja untuk menghasilkan program organisasi selama satu tahun kepengurusan. Pembina MPK Mts Ustad Samsul Arifin mengajak pengurus MPK MTs melaksanakan program kerja di Musium Stasiun Kereta api Bondowoso yang merupakan tempat bersejarah di kabupaten tersebut.

Ustad Samsul Arifin sebagai pembina MPK Menyampaikan " Pemilihan musium kereta api sebagai tempat rapat kerja dan pelatihan sebagai simbolisasi dari semangat santri dalam mengukir sejarah berorganisasi di MTs ini. Harapan saya mereka ini menjadi lokomotif dalam pendidikan kedisiplinan, kreativitas organisasi dan juga di bidang public speaking karena itu target kami. Sehingga organisasi ini terasa manfaatnya untuk pengurus sendiri dan untuk seluruh santri Mts al irsyad" tutur Ustad Samsul Arifin.

Para pengurus MPK MTs dibina oleh ustad Samsul membuat program kerja dengan metode profesional dan bertanggung jawab. Hal tersebut mendapat apresiasi dari kepala MTs al irsyad.

"Luar biasa pembinaan ustad Samsul Arifin, saat saya datang ke tempat rapat kerja tadi. Para santri di ajari membuat program dengan format profesional, seperti target program, jadwal program sekaligus pembiayaannya juga. Ini adalah pendidikan yang bagus untuk santri dalam belajar berorganisasi dan ilmu yang tidak didapat didalam kelas" Ucap Ustad Hary selaku kepala MTs Al Irsyad Bondowoso.

Ustad hary juga mengapresiasi optimis dan semangat ustad Samsul dan pengurus baru MPK Mts "Saya tadi mendengar sedikit sebuah motivasi yang disampaikan ustad Samsul kepada pengurus MPK. Beliau menyampaikan bahwa di tempat yang bersejarah, pengurus MPK Mts harus siap mengukir sejarah. Itu menurut saya motivasi luar biasa. Mungkin di MTs Al Irsyad ini ada pembina organisasi yang semangat itu dan sedalam itu mendidik dan membina organisasi siswa" Tutup Ustad Hary.